Tulisan Terakhir (Kita)

Ini tulisan terakhirku untuk aku dan kamu, kita.

Aku tak tau akan ku mulai dari titik mana. Aku hanya ingin mengakhirinya disini.

Ditulisan terakhir ini.

Rasanya kemarin baru saja aku berdamai dengan rasa benci, rasa marah, rasa cemburu dan rasa rindu.

ada yang bilang itu cinta dan sayang.

aku membenarkan keduanya..

kemudian kutambahkan rasa lain seperti harapan, penantian, doa dan usaha..

tak kubiarkan siapapun menyusup untuk menambahkan atau menggantikan nya.

Yang kita tahu selama ini, kita itu adalah kita. kamu dan aku.

Kamu, orang yang aku inginkan untuk menjadi pemeran utama di dalam bab terakhir kisah hidupku.

Lalu kemudian kita rangkai cerita indah tentang masa depan kita berdua.

hingga akhirnya kemarin kamu merubah siapa kita.

tak lagi hanya aku dan kamu.

kita,.. aku, kamu dan dia.

Aku mulai menyadari keberadaan dia yang mulai menggeser posisiku. Bahkan dengan sempurna kamu telah menghapus akudidalam kita. 

hanya ada kamu dan dia.

Saat aku tanyakan alasannya, lantas apa jawabmu?

"aku tak pantas untukmu, kau pantas mendapatkan yang lebih baik dari ku untuk masa depanmu".

Tak bisakah kamu berikan alasan yang lebih baik dari ini?

Alasan yang paling tidak dapat sedikit saja menghibur rasa sakit dan kecewaku.

Kemarin, saat aku menyerah dan ingin pergi meninggalkan kita, kamu datang dengan sejuta harapan dan beribu janji lalu kemudian memintaku untuk bersabar menunggumu.

Aku kembali kesisimu, menyatu bersama kita.

Sekarang setelah semuanya berlalu kamu masih bilang tak pantas untukku?

Tak adakah konsistensi didalam dirimu?

Atau mungkin malah sebaliknya, karena kamu sudah merasa hebat aku yang menjadi tak pantas untukmu?

Dan diakah orang yang paling pantas untuk mu saat ini?

Pada akhirnya, kamulah yang benar-benar mengakhiri kisah ini. Kamu memutuskan untuk pergi tanpa ada salam perpisahan. Ah , setidaknya kamu harus ucapkan salam untuk menghormati kita, bukan untuk menghormatiku. 

Aku marah? ya, tentu saja.

Aku kecewa? sudah pasti.

Aku membencimu? atau justru masih mencintaimu?

Pertanyaan itu belum bisa kuberikan jawaban. aku hanya akan membiarkan semuanya berjalan semestinya. Ditemani dengan waktu aku akan melewati semua proses-proses itu. Begitu sahabat-sahabatku selalu bilang.

Kamu sudah memutuskan untuk pergi. Jangan pernah kembali lagi. Bagaimanapun, dimanapun, apapun, jangan kembali walau hanya sekedar menyunggingkan senyummu untukku.

Anggaplah kita mati dalam kedukaanku dan kebahagiaanmu.

Pergilah dengan semua ketidakpantasan yang kamu sebut. Aku? Aku juga akan berbalik arah, berpaling darimu, menjauh meninggalkanmu dengan segala kepantasanku.

Aku akan menikmati tiap-tiap proses yang harus kulewati.Sembari mengikis lapisan harapan yang sudah terlalu tebal karena kau jejali dengan kata-kata mu tiap detiknya. Aku akan terus berjalan menuju cita dan cintaku. Ya, Sama sepertimu. hanya saja, kita tak lagi beriringan dan berdampingan seperti kemarin. 

Aku akan terus berjalan dan memenuhi apa yang menjadi harapanmu. Menemukan orang yang tepat dan pantas untuk masa depanku, yang lebih baik dari apa yang bisa kau berikan untukku. Itu kan harapanmu? ya, akan ku tepati.

Berbahagialah.

Berbahagialah dalam dukaku. 

Aku akan terus mencari kebahagiaanku, walau itu selamanya tak akan pernah menjadi dukamu. 

Ini tulisan terakhir yang bisa ku berikan untuk kita. 

Tentang aku dan kamu yang kemudian kau sisipkan dia di akhir kisah ini.

Kita tak lagi hanya tentang aku dan kamu.

Tetapi tentang aku yang tenggelam dilautan dukaku, juga tentang kamu dan dia yang sedang tak hentinya tersenyum bahagia.

Yang Baik Selalu Menang. Yang Terbaik hanya dikenang. Dan aku kalah... (@Zarryhendrik) 

apa deh

hai, assalamualaikum..
gimana puasa ke-10 kamu? lancar? mudah2an kita terus diberi kesehatan dan kekuatan untuk menyelesaikan sebulan ramadhan ini.. amiiiin :)

ada yg pengen tau kabar ku? hemm.. anggap saja ada. kabar ku baik. setidaknya itu yang selalu ku harapkan.
hari ini hari ke-7 aku di Medan. Berkutat dengan tugas akhir yang tak ada habisnya :( . sahur sendirian, buka puasa juga sendirian. OK. aku menikmatinya kok, walaupun kadang sedih kalau harus ngadepin makanan sendirian. aku ikhlas, semua ini demi pencapaian di bulan Oktober. Amiiiin

kabar hati gimana? eeeem.. eeem.. b..b..aaa..baaaa..iiii...baiiiiik..!!
tidak terlalu banyak berubah, walaupun memang ada sedikit yang berubah. masih dengan kesibukan. kesibukan menata kembali. heart restructure ??
yaa.. sepertinya..

tidak sedikit yang menawarkan untuk mencoba lagi. tapi? selalu ditolak dengan baik. bukannya tak bisa, tak mau, masi luka, ato gimana- gimana..
ya lagi males aja buat mengenal orang baru. ga mau terburu-buru..
biarken semua berjalan apa ada nya.. 
aku nya juga sekarang lagi terlalu sibuk buat gapai cita-cita. belom kefikiran lah buat memulai lagi. bukan nya takut,, ya emang lagi males aja..
mungkin ada baiknya aku memantapkan diri dan memantaskan diri.. dengan begitu, aku akan menemukan orang yang pantas pula..
semoga..
amiiin..
dan sekarang aku cuma butuh doa buat kesuksesan pencapaian sarjana strata satu ku.. persembahan untuk kedua orang tua yang ku cintai..
amiiiin.. 
 

stop.. next.. give up!!

bismillah..
ntahlah. ntah harus ku mulai dari mana. aku tak tahu.
aku sendiri tak tahu kapan semua ini ku mulai, kenapa ini ku mulai, yang pastinya aku hanya ingin ini semua berhenti. tak mungkin bisa berhenti sendiri, harus aku yang memberhentikannya karena aku yang memulai ini semua nya.
ya,,
berhenti.
mengabaikan harapan mereka.
mengandalkan ego yang begitu besar demi kebahagiaan yang aku sendiri tak tahu apa kebahagiaan yang ku dapat selama ini.
ya berhenti. aku hanya ingin berhenti.
sudah terlalu besar rasa kecewa ini, sudah terlalu letih hati ini berharap, memaafkan, dikecewakan. seperti itu terus-terusan. aku hanya manusia yang jika tiba waktunya akan berhenti dan bertemu dengan titik puncak kejenuhan. dan ini lah yang sekarang kurasakan.
aku berhenti.
dan aku menyerah.
aku menyeraah untuk semua yang sudah pernah kita lalui, dan kita inginkan kedepan.
i'm stop and next i'm give up.

assalamualaikum.

Juniku (pingin) kusulap jadi indah!

hai, assalamualaikum..

apa kabar dengan juni mu di hari ke delapan? menarik? yeeeah semoga saja..

sekarang ini aku lagi dikamarku yang berukuran 4x3 , ya kamarku.. kamarku dirumah, bukan di kosan. Kemarin mamak ultah, jadi ku sempatkan untuk pulang disela-sela kesibukanku. #uhuk. kali ini bukan sok sibuk, oke ya bukan sok sibuk. tapi emang jadwal kuliah lagi sibuk-sibuknya. deadline tugas, masa-masa uas , dan tentu saja mendekati jadwal sidang. oke jangan bahas ini dulu.

Sebelumnya, aku jelasin dulu. aku nyempat-nyempatin pulang dimasa kritis ini cuma buat ngucapin ulang tahun buat mamak. eh diatas udah aku bilang ya. maap. tahun ini sudah 52 thn. sudah tak muda lagi. hmmm.. mudah2an slalu dalam lindungan Gusti Allah, diberikan kesehatan, umur yang berkah, rezeki yang melimpah, dan segera mungkin dapat giliran ke Tanah suci untuk menunaikan haji. Amiiiiin..

ntahlah seharian kerjaan cuma didepan laptop. bukan untuk tugas, tapi mantengin film-film yang aku copy sengaja dari argha kemarin. lagi ga mood banget. padahal tugas-tugas pada numpuk loh. materi buat ujian akhir juga udah mulai bisa dicicil. tapi emang lagi males aja...

aaaaaaaaah.. pengen teriaaaaaaaaaak.. keseeeeeeeeeeeeel...

kenapa aku harus kayak gini? dimana aku yang dulu? pergi kemana? hilang diambil siapaaaaaa?

aku benci aku yang sekarang.. aku tak suka.. 

kenapa aku harus berharap dengan orang yang memang seharusnya tidak ku harapkan lagi.. orang yang memang tak pernah ada saat aku butuh!!!!!!!!!!!!!!

T_T

and quote for today : "Melupakan memang lebih susah ketimbang Mengingat"

mudah2an hari-hari Juni berikutnya menyenangkaaan.. Amiiiin

ini bicara tentang impian

Assalamualaikum, hai.. 

Lama ga saling sapa, euuuuum sibuuuk? yakali.. masih tetap seperti kemarin, masih berstatus mahasiswa akhir yang lagi ngejar waktu biar bisa wisuda bulan Oktober ini. (amiiiiiiin)

ah sudahlah, ga usah cerita masalah kuliah deh -.-

diluar ujan. jadilah aku sekarang ketik ketik didepan laptop. ga berani idupin tv, ga kedengeran juga si. oh iya ayah juga tadi nelfon, seperti biasa dengan pertanyaan : lagi dimana, lagi ngapain, uda makan?

ya begitulah ayah, kalau nelfon aku paling lama juga cuma 5 menitan. ^_^ . coba kalo mamak, satu jam itu ga kerasaa. jelas banget keliatan bedanya kalo antara cowo-cowo dan cewe-cewe. 

kali ini aku pengen bicara tentang IMPIAN. Menurut aku semua orang berhak punya impian. Semua orang juga pasti punya impian bahkan impian yang sudah dipunyai sejak orang itu masih kecil. Sekalipun beberapa orang/sebagian orang kemudian melupakan impian itu dengan berbagai alasan masing-masing.

Impian ku? JADI ORANG KAYA. (dulu waktu kecil aku pengen jadi dokter wanita yang bisa membantu orang-orang yang lagi sakit, tapi seiring berjalannya waktu ternyata aku yang begitu lihat darah langsung down tidak berbakat dibidang kesehatan)

Ya, satu-satunya impian aku ya jadi orang kaya. tau kenapa aku pengen jadi orang kaya? Karena, dengan jadi orang kaya, aku bisa mewujudkan semuaaaaa impian - impianku yang lain..

satu, dengan kaya, aku bisa nyuruh kedua orang tua aku berhenti bekerja. menikmati masa tua mereka. jalan-jalan , bersenang-senang, ga capek...

dua, dengan kaya, aku bisa buka sekolah. Sekolah buat anak yatim, orang miskin, pengemis, pengamen. Disekolah itu aku bakal nyediain fasilitas buat mereka. Belajar, bermain, berkreasi, mengembangkan bakat. Melihat keadaan di Negara kita sekarang ini, MIRIS. ya aku cuma pengen generasi muda yang sebenernya bakat nya bisa diasah tapi tidak ada media, itu bisa membawa nama Indonesia kenegara lain. Mudah-mudahan impianku yang ini bisa terwujudkan.

tiga, dengan kaya, suatu saat aku bisa punya butik fashion yang sangaaaaat terkenal. mempekerjakan orang, dengan begitu ngurangin pengacara a.k.a pengangguran banyak acara. next, go international maybe? :))))

empat, dengan kaya, aku bisa pergi kemana aja yang aku suka. melihat keindahan alam, keajaiban alam yang sudah Allah ciptakan untuk memanjakan panca indera.

lima, dengan kaya, aku bisa memberikan pendidikan yang terbaik untuk anak-anakku, makanan yang sehat dan bergizi, pakaian yang layak, fasilitas-fasilitas untuk menunjang pendidikan nya, yeeeeah everything for them.. (kelak kalau anaknya udah ada :)) )

enam, dengan kaya, aku bisa bantuin sodara-sodara aku yang kurang mampu dalam bentuk materil. Bahagia sangat sempurna jika kita melihat orang lain berbahagia dengan kebahagiaan yang kita punya.

tujuh, delapan, sembilan, sepuluh, sebelas, dan baaaaaaaaanyaaaaaaaak lagiiiiii.

intinya aku pengen jadi orang kaya. udah itu aja.

but i have a dream that i had to make it happen. and  here it is.

as a child, i wanna make my mom, my dad, my brother, my big family, my big friend proud of me , happy to have me, love me, and will always be there for me.

next

as a woman, i wanna be a good mom for my children someday , and of course be a good wife for my husband someday.

Amiiiin (hope that all of Malaikat come pray for my dream)

 i'll se you in my next post.. Thanks you for reading it.. 

bye bye..

Assalamualaikum..

 

  

Benci untuk Mencinta

11 April 2012

it's so hard and so hurt for me. huuuuuft. cuma itu yang bisa aku bilang. kata yang tepat untuk menggambarkan perasaan ku sekarang ini. aku tak yakin, kau tau akan hal ini. tapi apa iya kau memang sudah tak mengenalku?
aku masih disini, seperti dahulu, mengingat janjiku padamu tepat sebulan yang lalu. Aku tetap mengingatnya, walau sekalipun kau tak ingat lagi.
Aku akan mengingatnya, sampai waktu tak mengizinkan aku mengingatnya dan membawa pergi ingatan itu.....

beginikah rasanya??

Oke baiklah. Aku baru saja selesai baca novel pinjaman dari Acil, SKRIPSHIT dan untuk selanjutnya mengenai novel ini bakal aku posting berikutnya. Kali ini aku bakal cerita tentang mengapa saat ini aku betah berdiam diri di tempat tidur yang cuma muat buat satu orang. 

Cerita ini dimulai semalam. Seperti biasa, sehabis shalat subuh aku kembali melanjutkan rutinitas tidur dan bangun lagi jam 08.00. Hari ini ada kuliah "ngulang" yang pada saat semester 2 kemarin dapat nilai C. Dengan dosen yang sama, dan tentu saja dengan kebiasaan sama si dosen. Si dosen sesepuh ini paling tak bisa bertoleransi dengan mahasiswa yang telat. 15 menit waktu yang bisa dia berikan untuk ketelatan kita. Lebih dari itu, jangan nekat buat masuk atau coba ngetok-ngetok pintu, kalau kau tak mau diusir. Kalau cuma diusir sih masih lumayan, tapi kau akan dihadiahi caci - maki dari si dosen. hahaha.. misalnya nih, "Heran liat mahasiswa sekarang, sudah dikasi keringanan masuk jam 09.00 masih telat 30 menit. Apa gak kurang ajar kali itu, gak dipikirin nya orang tua nya nyari duit dikampung. Dia enak-enak telambat sampek 30 menit, bla bla bla bla bla dan ga ada habisnya", dengan khas logat bataknya plus wajah seramnya. hmm..

back to topic,,

kali ini tak seperti kebiasaan ku di matakuliah lain, pukul 08.45 aku sudah berangkat. dari kosan ke kampus cuma butuh waktu 10 menit, itu artinya aku masih punya waktu sisa 5 menit untuk tak telat. Dan kupacu kudaku (red :si mio merah hadiah ulangtahun ke 20) dengan kecepatan stabil. Karena jalur yang kulewati adalah jalan-jalan kecil bukan jalan raya. tapi tepat di satu titik, dimana dari arah berlawanan dengan ku ada satu angkot, kalau ku ukur jarak ku dengan angkot walaupun kami berselisih masih jauh. Jadi aku tak menghindar, terus jalan sampai akhirnya sebuah motor yg sebelumnya aku tak lihat siapa yg mengendarainya memasuki jalurku, lebih tepatnya memotong jalan sisupir angkot dari sebelah kanan. Detik itu, aku tak tahu harus berbuat apa, serba salah. kalau aku belok kan ke kiri, aku akan dengan sukses masuk got yang emang ga begitu lebar. akhirnya aku hanya mengerem simio ini. Ntahlah, pada saat itu aku bingung lagi mikir apa. bener-bener blank. yang aku ingat, saat aku lihat si motor itu menyelip angkot, aku sempat menduga aku bakal tabrakan sama dia. dan yeaaaah spion dan setang sebelah kanan mioku bertabrakan dengan setangnya. alhasil , aku jatuh telungkup jauh dari tempat mioku tergeletak. itu artinya aku sedikit melayang dengan helm lepas dari kepala. aku ga bisa bayangin, gimana kalau aku tepat mendarat ke got. 

Sepersekian detik akhirnya aku kembali tersadar. ~ itulah kelebihanku, saat aku jatuh aku akan segera bangkit walaupun aku merasakan sakit. yang pastinya aku harus bangkit dulu, gimana kedepannya ya urusan belakangan.

aku terduduk dengan posisi kaki selonjoran di tengah-tengah jalan, sampai akhirnya ada seseorang yang menjulurkan tangannya untuk memapahku. aku disuruh duduk, dikasi air minum sama salah satu warga. dan singkat cerita, selesai lah sudah masalah ini dengan diberinya aku uang untuk berobat oleh sipengendara motor yang nabrak aku yang belakangan kuketahui seorang bapak paruh baya dan istrinya. Sempat terjadi ketegangan sedikit, karena sibapak nuduh tukang angkot yang salah. Tapi sementara menurut aku, ya salah sibapak kenapa motong jalan tanpa melihat ada keberadaanku. 

Aku yang panik dan sudah dalam keadaan menangis sejadi-jadinya menelpon mamak. Cuma bilang " mak, awak abis tabrakan.. nanti awak telpon lagi ya..". Bisa kupastikan betapa gaduh dan ketakutan nya mereka disana. Beberapa x ada panggilan dari mamak tak kuangkat karena pada saat itu masalah belum selesai dan aku masih belum tenang. aku masih menangis sesenggukan.

Beberapa menit kemudian setelah aku tenang, barulah kuangkat dari telfon ayahku. Bilang aku tak kenapa-kenapa, hanya ada luka kecil. Hanya si mio yang sedikit bermasalah.

Akhirnya, aku dijemput oleh bdol. Kemudian diantarkan pulang ke kos. Kuputuskan, tak jadi pergi kuliah karena keadaan ku sendiri masih gemetar. Setelah aku istirahat masuk lah sms,

Bdol

Sehat2 kw ya kha, klo ad knp2 blg aja sm aku. Jgn segan2. 

aku tersenyum. bahagia rasanya punya sahabat yang bisa menjadi tempat berbagi. Lebih tepatnya bersedia kumintai pertolongan. Tak hanya si bdol, masih ada satu nama lagi yang kurepotkan. hahaha. Acil, yang katanya pulang kuliah jam 3 kuminta untuk nemenin aku periksa keadaan simio. Alhasil, semua selesai di jam 5. Terima kasih sahabat-sahabatku,,, :))

Keadaan aku emang secara fisik setelah tabrakan kecil itu tak begitu parah. cuma ada luka kecil disiku lengan, kemudian biru lebam di tulang kering kaki kanan, dan di lutuk kiri. Sampai akhirnya, tadi malam mulailah kurasakan sakit yang lebih parah ketimbang saat aku kemarin bersepeda ria dari tuktuk-tomok-tuktuk. Sakit ini benar-benar menyiksaa ditambah lagi tadi malam ujan lebat, dan mati lampu. what a perf*** day.. 

Dari kondisi berbaring, untuk membelok ke arah kanan aku harus berhati-hati. Kemudian dari kondisi miring dan untuk berbaring juga harus berhati-hati. Sakit dan pegel disekitar leher bagian kanan dan kiri, lengan kanan kiri, paha kanan kiri, pinggul, dan disekitar tulang rusuk. Keadaan ini bener-bener sangat menyiksaaa.. dan lebih menyiksa lagi adalah, saat dimana aku sesak pipis tadi malam dan harus mengesot di lantai. yaaa,, betapa menyakitkan..

Sekarang, sudah sedikit membaik keadaanku. tak harus mengengsot untuk kekamar mandi. tapi kalau lagi batuk, perut ini sakit. tulang rusuk ini seperti menekan. ntah lah, aku ga bisa bayangin "how the way i kiss the street". hahaha..

Ini untuk pertamanya aku mengalami kecelakaan pada saat mengendarai sepeda motor. Sebelumnya tak pernah. Karena aku memang tak pernah kebut-kebutan, gak nerobos lampu merah (kecuali dalam keadaan sesak) dan ga sembarangan deh. Aku sendiri orang nya gampang panik. Bahkan dulu, waktu aku masih SMA aku liat orang tabrakan tepat didepan mata. Harusnya pulang kerumah, aku malah ngacir kerumah nenek yg tak jauh dari TKP. Aku bilang aku lemas, dan akhirnya dibikinin air gula sama nenek. Nah, sekarang aku ngerasain posisi jadi korban. Bener-bener ga enaaaaaak..

Satu pengalaman lagi di dalam hidup,, aaaaah,, semoga ini yang pertama dan terakhir.. kondisi ini bener-bener ga enak.. sakiiiiiiiit.. huuuft.. doakan aku cepat sembuuuuuuh teman temaaaaaan. oh iya, dan yang buat sedikit senang, nanti sore mamak datang.. huhuhuh, obat penenang hati...

assalamualaikum... :))

mau dibawa kemana??

Sekarang aku lagi di ruang tengah rumah. iya, semalam siang aku pulang kekota kelahiran. Kebetulan sekarang jadwal kuliah aku hanya 4 hari. Seminggu terakhir ini, Indonesia sedang sangat-sangat mencekam. Demo dimana - mana. Mungkin kalian juga tak ketinggalan untuk mengikuti perkembangannya. Bahkan alasanku sampai detik ini belum berlabuh kepulau kapuk, ya itu.. menunggu keputusan DPR tentang rencana pemerintah untuk menaikkan BBM bersubsidi. Dan tentu saja, keadaan membara dinegara ini sangat menggelitik dan menggoda aku untuk bercuap - cuap.

Ok, sebelumnya aku harus jelaskan dulu posisi aku yang berkomentar. Aku memang tidak tahu banyak tentang ekonomi negara kita, karena aku bukan anak ekonomi.. Aku juga tak tahu tentang kewenangan pemerintah untuk mengambil kebijakan kenaikan bbm, karena aku bukan anak hukum.. ya, aku cuma mahasiswa teknik informatika. 

Hari ini hari ke5 ada demo dimana - mana. dikota - kota besar, termasuk tempat aku menuntut ilmu yaitu Kota Medan. Aku yang baru pulang semalam, sempat merasakan macetnya kota Medan. Dan tak punya keberanian bepergian. 

Ah, selanjutnya kita bahas tentang BBM saja..

Kenaikan BBM ini bisa dilihat dari sudut pandang berbeda. Tergantung kepentingan pribadi. Mungkin saja, memang alasan kebijakan pemerintah ini untuk kebaikan masa depan bangsa. tapi , apa mereka berfikir tentang kehidupan rakyat kecil ? yang untuk makan saja susah.

gimana kalau bbm naik? otomatis, terjadi inflasi semua barang barang dan bahan makanan. Mungkin bagi kita tidak begitu menjadi masalah, kenaikan cuma sebesar Rp. 1500,- . tapi buat mereka?

masih bisa kita melihat mereka? dimana hati nurani kita?

ah, sudahlah mari kita lihat perjuangan dari mahasiswa yang selama ini berdemo demi rakyat. Terlepas dari ada yang murni atau tidak. Hanya satu, damai indonesiaku..

Tolong kalian para petinggi, jangan hanya mencari keuntungan dibalik kesengsaraan rakyat. Jika memang semua untuk rakyat, lakukanlah dengan tulus.. Rakyat akan cinta kalian.. Percayalah.. kembalikan kepercayaan kami kepada kalian. jangan semua hanya menggantung tanpa ada penyelesaian yang jelas..

jangan sampai kami muak dengan segala tetek bengek janji kalian.. Sekarang sudah pukul 23.04, keputusan masih belum didapat. Sementara kalian lihat? diluar sana sedang terjadi situasi yang sangat panas. Sepertinya sampai sini dulu cuap-cuap ku, sedikit gemetar. Yang pastinya aku ingin smua yang terbaik buat negeri ini..

Assalamualaikum...

arrrrrrrgh

apa ya? ngggggg mungkin auto teks ini Щ(º̩̩́Дº̩̩̀щ) yang bisa ngewakilin judul post ini. arrrrrrrrrrrrrrrrrrgh kenapa jadi uring-uringan ga jelas gini.. pengen marah, ngebanting, ngebacok,.. huuuuh
Sudah hampir setahun, tapi aku masih tetep ga bisa nerima semuanya. ga bisa terima dia dulu pernah ada. ga bisa ga bisa ga bisa...
ini tuts keyboard kayak nya bentar lagi bakal jebol semua saking lagi geram nya. ah ntahlah, seseorang plis tenangin akuuuuu... tolooooooooong..
Biasanya lagi kalo gini, cara yang paling ampuh buat ngurangi semua amarah yang tak jelas ini hanya dengan menangis. tapi kali ini aku bener-bener tak bisa memproduksi si air mata yang padahal biasanya cuma dengan melihat tayangan nenek-nenek tua pengemis, atau pengorbanan seorang ibu, atau film korea bisa produksi tak habis - habis. kenapa malam ini tak bisaaaaaa?

arrrrrrrrrrrrrrgh sudahlah.
selamat malam semuanya. assalamualaikum

Jungkir Balik di Awal 2012

Bismillahirrahmanirrahim..

Terakhir kalinya ngepost di blog ini Desember 2011. Kemudian tak pernah melirik kesini lagi. Terlalu sibuk, atau menyibukkan diri? ntahlah, aku juga tak tau pasti. Tapi maaf kalau tulisan ku agak sedikit berantakan. Jari-jari ini sudah tak lincah lagi di keyboard. Bahkan dalam menuliskan ini saja, berulang kali tombol "backspace" disinggahi jari telunjuk ku.

Baiklah, kumulai dengan si Januari. Terlalu banyak yg terjadi dijanuari kali ini, dan sepertinya tak mungkin bisa jika ku tuliskan semuanya. Awal januari 2012 akhirnya ku lewati bersama orang terkasih walaupun itu dalam keadaan yang sangat terjepit alias tersembunyi. Tapi aku cukup bahagia. Kemudian tepatnya tanggal 11 Januari aku dan febri diberikan "shock terapy" (begitu kami menyebutnya) dengan jadwal seminar proposal yang sangat mendadak. Mulai dari persiapan pakaian, slide, dan mental, kita hanya diberi waktu 1 hari full. Dan beruntungnya kami, kami kedapatan dosen penguji yang pedaaaaaaaaas dan sudah terkenal sejagat raya.. Tak perlu kujelaskan, yang pastinya selama seminar kami cuma jadi bahan tertawaan mahasiswa dan penonton lain. Ekspresi ku? Jangan ditanya lagi.. Aku sendiri tak bisa mendeskripsikan nya. 

Cuma itu saja di Januarii?

Tentu saja tidaak.. Belum berakhir di "pembunuhan secara pelan-pelan". Oke. "Januari"-nya Glenn, sepertinya sangat cocok untuk mewakili ku.

Berawal ingin semua ini yang terakhir , jadi yang terakhir, ingin kembali untuk terakhir, berharap untuk terakhir. Tp smuanya harus berakhir. (copas dari tweet orang terkasih)

Memang harus berakhir, bukan kami tak berusaha untuk mempertahankan nya. tapi memang sepertinya harus berakhir. Agar tak ada yang terluka lebih dalam. Terlalu naif memang. Tapi kami sudah memutuskan , mengakhiri status ini mungkin yang terbaik. Aku sedih? Tak usah ku jawab juga kalian tahu. But life must go on. Begitulah seterusnya,, hanya sedikit komunikasi yang kami bangun. Dan itu juga terkadang sering sekali terjadi miss communication.

Dibalik semua kisah buruk Januari, aku masih diberi kebahagiaan. Merayakan ulang tahun ayah yang ke 60. Untuk saat ini, aku cuma bisa memberikan kue tart yang tidak lebih baik dari apa yang sudah ayah kasi diumur ku yang menginjak 22. Dan aku sangat bahagia saat melihat raut wajah ayah yang semakin menua tapi tetap tampan :) senang saat kubawakan kue tart dan bilang "selamat ulang tahun ayaaah". Selama ini aku tak pernah begini, hanya sekedar telefon atau sms. Aku takut ayah tak suka dengan acara yang beginian. Ternyata aku salah, ayah yang sudah tak muda lagi justru mengharapkannya. Dia butuh perhatian lebih dari anak-anaknya. Hmm.. Selamat ulang tahun ayaaaah.. Terima kasih sudah menjadi ayah yang super hebat buat kami.. Semoga akan ada ulang tahun lagi yang insyaAllah lebih baik dari ultahmu ke 60. Amiiiiiin..

Dan Januari kali ini di tutup dengan berakhirnya ujian akhir semester. Dan itu artinya, semester depan sudah semester 8 = semester akhir. yihaaaaaaa. *muter tali di udara layaknya seorang cowgirl :D. Begitulah cerita dari januari yang sedikit memusuhiku. What next? Februariii??

OK, awal februari dibuka dengan acara jalan-jalan dengan "big students of TI 08". Perasaan? Campur aduk. Bahagia, senang, rasanya ingin mengulang semuanya. Dari awal, detik mulai berangkat dari kampus. Acara yang berdurasi 3 hari 2 malam ini meninggalkan jejak yang teramat dalam dihati. #mulailebay. :D ah, whatever lah. semuanya memang berkesan. Dimulai dengan canda tawa di bus, acara barbeque-an malam hari dipinggir danau, gowes from tuktuk- tomok- tuktuk yang bikin pegel pantat dan jantung sesak :D, standup comedy n humba-humba ala marcopolo, jalan rame-rame ke rumah makan, and the last but not least. "heart to heart"

Aku yang emang lagi galau berusaha buat nyari tema yang tepat buat acara di malam terakhir, dan ketemulah kata yang tepat "heart to heart". ya, dari hati ke hati , semacam curhat begitulah. Dan kau bisa tebak dooooonk?? tak ada yang tidak ketauan, semua terbuka sudah. Alhamdulillah, acara ini berhasil menyatukan kita , 24 orang mahasiswa hebat + 1 dosen gaul :D. Applause for us. Semoga akan ada lagi acara seperti ini yang bisa menyatukan kebersamaan kita.. :)

Awal februari sedikit mengobati rasa sakit dan galau ini. Bisa bercerita dengan mereka, membuatku mengerti apa artinya membuka hubungan dengan orang baru itu tidak buruk dan menyenangkan. Tapi februari kali ini tepatnya 14 Februari juga dirusak kebahagiaan nya oleh adanya jadwal "Seminar Proposal Ulang". Dan tercantum nama dan nim aku. Itu artinya, kami harus berhadapan dengan Mister.X. Dengan 1% "percaya diri" dan 99% "hilang rasa malu" kami memberanikan diri bimbingan dengan maksud biar tidak terjadi pembantaian yang lebih parah diJanuari. Dan yaaaaah,, ternyata maksud kami itu tidak ada artinya, karena pada dasarnya kami memang kurang menguasai bahan materi. Sempat down, untung nya selalu ada support yang sangaaaaaaat besaaaaar dari orang-orang terkasih, mama, ayah, dan teman-teman baru. Itu sedikit mengobati kekecewaan karena orang yang justru kuharapkan memberikan aku semangat lebih tak kutemukan.

 Sama halnya seperti Januari, masih banyak yang terjadi di Februari yang ingin sekali kuceritakan tetapi tak memungkinkan. Februari sedikit menyedihkan, membuat aku lelah. Dan aku sangat berharap Maret sedikit lebih bersahabat dengan ku... 

Senin pertama Maret sudah menginjakkan kaki dikampus tercinta. Awal dari Semester Terakhir. iwaaaaaw.. Amiiiin (ngebayangin pake TOGA) :D. Aku yang masih harus ambil 22 sks demi se3komasekian IPK bakal 4 hari kayang di kampus, Senin sampai Kamis. ya masih harus sering kekampus walau status sudah menjadi MTA aka Mahasiswa Tingkat Akhir. Tidak ada kendala dengan masalah dikampus. mungkin kendalanya adalah semakin seringnya aku telat kekampus , dikarenakan statusku sekarang sudah berubah kembali menjadi "anak kos".

Maret sepertinya memang akan bersahabat. Hubungan ku dengan nya agak membaik, walaupun sedikit kecewa saat dia harus ikhlas merelakan satu pekerjaan. Tetap semangat, Allah akan ada tetap bersama kau, menjaga kau, dan memberikan yang terbaik buat kau.. 

Sampai akhirnya tertanggal 07/03/2012 aku terima pesan singkat dari dia yang isinya bilang kalau dia akan pergi ke kota Batam. Ga tau harus bilang apa. Aku yang bingung cuma bisa balas "sama siapa kesana? kapan?". ntahlah. Campur aduk perasaan ini. Disatu sisi sedih harus jauh, disatu sisi lagi harus mendukung  buat maju terus. Dan dengan ini semakin baiklah hubungan ku dengan dia.

09/03/2012

 Untuk pertama kalinya aku bertemu setelah terakhir x pada awal Januari. Tak banyak berubah. tetap seperti dulu. Dan rasa ini juga tak berubah sama sekali. Kau masih yang dulu. Masih dengan kegilaan yang dulu kita buat. Kita masih mengingatnya, bahkan hal kecil sekalipun. Kebiasaan kita, tempat makanan favorit, mie ayam jamur vs laundry (yang buat aku senyum-senyum kecil), jam tangan, salah sebut nama, kau tahu? semua tersimpan rapih di memori ini. hal - hal sepele seperti ini tak pernah aku lupa..

 10/03/2012

Untuk kedua kalinya kita bernostalgi(l)a. :D. Jalan-jalan yang tak pernah beres dan tak ada persiapan, ah betapa bodohnya kita. Selalu seperti ini. Bahkan hari ini kita mengulangnya lagi, pergi ke Pantai minus pakaian ganti. Jadilah kita kering di jalan. But, i'll never forget it. :)). Kemudian, pergi ke tempat permainan saat kita "kaya" (begitu selalu kubilang), mengumpulkan tiket yang banyak hanya untuk menukarkan boneka yang sama. Harus berfikir untuk mendapatkan tiket 150 lagi (lebih tepatnya maksa). Tiap kata yang kita ucap, aku masih ingat. Ekspresi kecewa kita saat case yang berisi 100 harus hilang, ekspresi bodoh kita saat pertama x keluar tiket 100 dan dengan merasa tak berdosa menyandang umur kepala 2 kita tos telapak tangan kita. aku masih ingat semuanya. Begitu juga saat kita di posisi "miskin". Kita masih tetap bisa menikmati permainan yang sama serunya saat kita kaya. Mungkin orang lain gak bakal percaya, saat tau kita masih suka bermain tebak-tebakan nama artis, nama buah, nama kota, yang ditentukan dari berapa banyak jari yang kita keluarkan. yah, tepat sekali. permainan saat kecil dulu. Dan itulah yang selalu kita lakukan, aku juga masih mengingatnya. Tawa kita saat salah satu tak bisa menjawab. Kau yang selalu kalah saat temanya adalah nama artis perempuan. Aku yang selalu kalah saat temanya adalah nama penyanyi pria. Aku masih menyimpannya di memoriku. :))

Malam nostalgia kita kali ini ditutup dengan saling terbukanya rahasia dibelakang kesalahan yang selama ini terjadi. Aku yang menunggumu menghubungi, Kau yang tidak berani untuk menghubungiku. Betapa kita ternyata saling membutuhkan, dan dikalahkan oleh rasa egois. Ah, kaaaaauuuuu.. Makasih buat hari ini .. mulai dari 11 pagi berakhir di 11 malam.. ntah kapan kita bisa mengulangnya secara detail. Tapi asal kau tahu, aku mengingat semua, aku menyimpannya. Bila suatu hari kau lupa dan ingin mengingatnya, tanya aku. aku bakal menceritakan semuanya. SEMUANYA...

11/03/2012

Hari ini. Tepatnya tadi pagi. Aku yang tadi malam susah buat tidur, harus terbangun telat. Pagi ini kumulai dengan mencuci pakaian yang aku pakai semalam saat kita kepantai. Kemudian sarapan, berkutat didepan laptop. Ntahlah, ntah apa yang kukerjakan. Buka tab ini, close. Begitu seterusnya.. Bolak balik liat jam, berharap jarum detik, menit, dan jam nya tak berputar. Aku masih belum terima hari ini. Masih belum percaya. Sempat terfikir untuk tak ikut mengantarmu. Bukan tak perduli, tapi kau tahu karena apa? karena aku tak ingin terlihat menangis didepanmu. Aku sudah terlalu sering menangis didepanmu. Aku masih ingat saat kita masih duduk dibangku SMA dulu. :'). ah, kenapa dimemoriku ini bisa menampung semua tentang kita dulu?

Akhirnya kuputuskan juga untuk tetap ikut mengantarmu ke bandara. Setelah melewati "kelebayan"ku. 3x bolak-balik keluar masuk kamar cuma buat ganti baju. Dan tak berbeda dari baju kaos itam lengan 3/4 pertama, ganti menjadi kaos itam lengan panjang bergambar, dan pilihan terakhir adalah kaos lengan panjang hitam polos. oh, betapa lebay nya aku hari ini karena kau.

Untuk hari ini, jujur saja aku sangat takut lebih tepatnya tak enak hati dengan keluargamu. Lebih tepatnya "mami" mu. :D ah, sudahlah tak usah ku bahas disini. Eh, kau tahu tidak? sebelum pergi tadi, aku ngaca trus. mengatur ekspresi wajah apa yang harus aku perlihatkan saat kau akan berangkat. dan tentu saja aku sudah persiapkan ekspresi yang paling cantik dan manis. :))

Detik-detik awal mungkin masih bisa kuperlihatkan ekspresi itu. tapi kau tahu apa yang terjadi selanjutnya? yang terpendam dihati ini meledak. hal yang dari awal kuhindari harus terjadi. aaaah,, aku benci menangis didepan kau. Dan kali ini harus kulakukan lagi. Saat kau berpamitan dengan "mami", semakin meledak perasaan ini. Aku sempat menarik lengan Acil, menghindar dari tempat itu. Tapi dia tak membiarkan aku pergi. Aku tak mau kau pergi dengan melihat aku menangis. maaaf,, aku tak bisa bertahan. Saat melihatmu dari belakang, melangkahkan kaki masuk, aku menyelipkan doa buatmu.. Doa yang dari dulu selalu aku ucapkan.. "Lindungi dan berikan yang terbaik buat nya...."

Pesawat yang kau naiki sudah tak terlihat lagi,, dan sekarang kau sudah berada di provinsi yang tidak sama denganku.. Kau yang aku kenal sejak duduk dikelas 1 SMP :)) dan kini harus benar2 jauh dari ku. Aku sedih? Kau masih tanya? Tapi sedih ini masih kalah dibandingkan dengan harapan dan doaku buat kau.. Kau harus tau, dari awal aku cuma mau kau buktikan ke orang bahwa kau bisaaa,, kau harus berusaha,, sekalipun itu akhirnya nanti bukan untukku. (mudah2an kau tak lupa)

Tepati janjimu untuk membahagiakan orang tua, menjadi yang terbaik.. Aku disini mendukung, sampai kau mencapai segalanya. Tapi, disaat kau tak butuh lagi dan ingin aku pergi.. Katakan saja.. Semoga sukses buat kamu, hati-hati disana.. keep fighting dear,, :)

Hmm,, begitulah cerita dari Maret yang sudah terlewati 11 hari. masih ada 20 hari lagi dan besar harapan ku Maret lebih bersahabat.. Masih banyak mimpi-mimpi yang ingin diraih, jadwal-jadwal yang harus dilewati.. Semoga masih banyak semangat yang tersisa.. 

Cukup segini aja kali ya, sesi curhat jungkir balik di awal 2012.. Semoooogaaaa aja yaaaaaa jari si penulis amatir ini lincah di atas keyboard laptop. 

Assalamualaikum all.. :)

eh, wait wait wait,,, ada lagu "seluruh nafas ini" - last child feat Gisel. #PlaylistAcak